Makanan Pengencer Darah – Pembekuan darah memang diperlukan dalam proses penyembuhan luka dan dapat menghentikan pendarahan yang bisa mengakibtakan kehabisan darah.
Berbeda dengan darah kental bisa berakibat buruk bagi kesehatan, karena bisa menyebabkan stroke dan serangan jantung yang pastinya bisa berujung kematian.
Sindrom darah kental bisa diakibatkan karena darah kekurangan trombosit yang berperan dalam proses pembekuan darah. Sehingga darah saling menempel dan menjadi kental.
Makanan Pengencer Darah
Sindrom darah kental bisa kenali dengan seringnya terserang migrain. Migrain biasanya terjadi karena pasokan darah ke otak mengalami gangguan dan merupakan tanda awal dari serangan stroke.
Jika darah sudah mengental, maka tindakan yanng paling tepat adalah dengan mengencerkan darah kembali. Proses tersebut bisa dilakukan dengan menjalani terapi atau memakan obat – obatan yang berfungsi untuk mengencerkan darah.
Atau bisa juga dengan banyak mengomsumsi makanan pengencer darah. Salah satu jenis makanan pengencer darah darahl yang terbukti bisa melancarkan darah adalah bawang putih.
Sekarang ini sudah banyak suplemen bawang putih yang dikenalkan sebagai makanan pengencer darah. Namun perlu diwaspadai, konsumsi suplemen bawang putih secara berlebihan juga tidak disarankan.
Karena hal itu bisa mengakibatkan interaski dengan obet pengencer darah yang bisa meningkatkan resiko terjadinya pendarahan.
Makanan pengencer darah juga bisa berupa buah – buahan yang mengandung banyak vitamin K dan E. Dan juga buah – buahan yang mengandung enzim bromelain seperti nanas.
Makanan pengencer darah lainnya adalah cuka apel (apple cider vinegar).Cuka apel bisa menjadi makanan pengencer darah karena dalam cuka apel terdapat kalium yang mampu memecah lemak dan protein dalam darah.
Komsumsi cuka apel juga mampu menekan produksi hormon angiotensin II yang menyebabkan terjadinya penyempitan arteri.
Dengan menggunakan cuka apel dalam makanan yang kita masak sama artinya kita telah mengubah makanan yang kita komsumsi menjadi makanan pengencer darah.
Berbeda dengan darah kental bisa berakibat buruk bagi kesehatan, karena bisa menyebabkan stroke dan serangan jantung yang pastinya bisa berujung kematian.
Sindrom darah kental bisa diakibatkan karena darah kekurangan trombosit yang berperan dalam proses pembekuan darah. Sehingga darah saling menempel dan menjadi kental.
Makanan Pengencer Darah
Sindrom darah kental bisa kenali dengan seringnya terserang migrain. Migrain biasanya terjadi karena pasokan darah ke otak mengalami gangguan dan merupakan tanda awal dari serangan stroke.
Jika darah sudah mengental, maka tindakan yanng paling tepat adalah dengan mengencerkan darah kembali. Proses tersebut bisa dilakukan dengan menjalani terapi atau memakan obat – obatan yang berfungsi untuk mengencerkan darah.
Atau bisa juga dengan banyak mengomsumsi makanan pengencer darah. Salah satu jenis makanan pengencer darah darahl yang terbukti bisa melancarkan darah adalah bawang putih.
Sekarang ini sudah banyak suplemen bawang putih yang dikenalkan sebagai makanan pengencer darah. Namun perlu diwaspadai, konsumsi suplemen bawang putih secara berlebihan juga tidak disarankan.
Karena hal itu bisa mengakibatkan interaski dengan obet pengencer darah yang bisa meningkatkan resiko terjadinya pendarahan.
Makanan pengencer darah juga bisa berupa buah – buahan yang mengandung banyak vitamin K dan E. Dan juga buah – buahan yang mengandung enzim bromelain seperti nanas.
Makanan pengencer darah lainnya adalah cuka apel (apple cider vinegar).Cuka apel bisa menjadi makanan pengencer darah karena dalam cuka apel terdapat kalium yang mampu memecah lemak dan protein dalam darah.
Komsumsi cuka apel juga mampu menekan produksi hormon angiotensin II yang menyebabkan terjadinya penyempitan arteri.
Dengan menggunakan cuka apel dalam makanan yang kita masak sama artinya kita telah mengubah makanan yang kita komsumsi menjadi makanan pengencer darah.
suplemen pengencer darah circulan juga sama bisa encerin darah. Aliran darah di tubuh jadi lancar.
BalasHapus